Staycation Akhir Tahun dan Review Hotel di Sahid Jaya Solo Hotel

Posted on Updated on

#Staycation – Akhir tahun adalah momen yang dityunggu-tunggu oleh setiap orang, khususnya tahun 2019 ini, pas banget momennya dengan adanya liburan sekolah, libur panjang hingga taun baru nanti. Banyak yang pada nanya, liburan akhir tahun kemana nih? Jujur, kalau saya dan istri secara pribadi tidak punya planning untuk liburan yang jauh-jauh, pertama ramai dan kedua bawa anak balita. Kecuali kalau masih didalam kota saja.

Tidak disangka, tiba-tiba saya dihubungi oleh pihak hotel Hotel Sahid Jaya Solo untuk staycation sekaligus liburan akhir pekan dan akhir tahun 2019 disini. Beneran nih, sejak menginjakkan kaki di Solo tahun 1993 saya belum pernah tidur di ini hotel, padahal usia Hotel Sahid Jaya Solo sudah termasuk hotel legend, dan katanya dibangun sejak tahun 80an.

Mungkin ada yang penasaran dengan Sahid Jaya Solo seperti apa hotelnya? Hotel tua yang masih tetap eksis hingga sekarang, meski pertumbuhan hotel di kota Solo sangat pesat hingga saat ini.

Lokasi Hotel Sahid Jaya Solo

Menurut saya, sejak pertama kali datang ke Solo 1993, lokasi Hotel Sahid Jaya Solo sangatlah strategis, khususnya bagi wisatawan yang suka bepergian ke kota Solo dengan menggunakan Kereta Api. Sahid Jaya Solo terletak tidak jauh dari Solo Balapan atau tepatnya di Jl.Gajah Mada No. , Solo.

Selain dekat dengan Stasiun Balapan, destinasi wisata yang dekat dengan Hotel Sahid Jaya Solo seperti Pura Mangkunegaran, Museum Pers Nasional serta Jl. Protokol Slamet Riyadi dimana pusat ekonomi kota Solo berada di jalan tersebut lokasi tersebut masih berada di radius 1 kilometer, jadi kalau jalan kaki tidak terlalu capek.

Lobi Hotel Sahid Jaya Solo

Karakter Jawa dan Priyayi saat masuk di Hotel Sahid Jaya Solo sangat kuat sekali, di lobby akan terlihat sekali suasana kental akan budaya jawa yang tersemat disetiap sudut ruangan Hotel Sahid Jaya Solo. Mulai dari lukisan, ornament dinding, desain kursi dan disebelah pojok juga terdapat gamelan yang setiap malamnya dimainkan beserta sinden yang melantunkan lagu lagu jawa.

Lobi Hotel Sahid Jaya Solo dilengkapi dengan kursi kursi serta sofa yang bisa digunakan untuk nongkrong serta ruang tunggu tamu hotel, disudut bagian depan juga terdapat boutique batik yang dijual untuk para tamu yang menginginkannya, termasuk counter SPA.

Saat kami ke Hotel Sahid Jaya Solo memang bertepatan dengan suasana Natal dan Tahun Baru, sehingga beberapa sudut ruangan lobi dihiasi dengan pohon cemara dan rumah salju dimana bisa digunakan untuk spot foto para tamu hotel.

Fasilitas Hotel Sahid Jaya Solo

Untuk fasilitas, Hotel Sahid Jaya Solo lengkap seperti hotel-hotel bintang 4 lainnya, mulai dari kolam renang, tempat untuk fitness dan mushola yang ada di basement. Waktu saya disana kebetulan pas hari jumat, jadi setiap jumat di mushola basement yang cukup luas itu selalu dilaksanakan sholat jumat.

Dipagi harinya sebelum sarapan, saya juga sempatkan bersama anak dan istri untuk berenang. Letak kolam renang Hotel Sahid Jaya Solo berada di lantai 2 dan satu lantai dengan tempat fitnes. Kolam renangnya menurut saya tidak terlalu luas dengan kedalaman 1,1 meter, akan tetapi tempatnya nyaman, kecil dan lebih privat.

Menu Sarapan Hotel Sahid Jaya Solo

Setelah selesai berenang dan mandi bilas, kami langsung menuju restoran yang berada disamping lobby lantai satu. Sarapan di Hotel Sahid Jaya Solo mulai dari jam 06.00 hingga 10.00. Menu makananya pun bermacam-macam mulai dari makanan western hingga nusantara dan standar hotel pada umumnya.

Menu-menu sarapan di Hotel Sahid Jaya Solo saat saya menginap disana diantaranya adalah Nasi Liwet, Nasi Goreng, Filet Ikan dan Ayam, Bubur Ayam, Soto Ayam, Mie dan beberapa menu western lainnya. Untuk minuman selain jus, kopi dan teh juga terdapat minuman jamu tradisional khas Solo.

Nah itu sedikit cerita saya staycation di Desember 2019, gimana kak? rencana akhir tahun atau tahun baru mau staycation dimana?

2 respons untuk ‘Staycation Akhir Tahun dan Review Hotel di Sahid Jaya Solo Hotel

    James Y. Wijono said:
    27 Desember 2019 pukul 5:56 AM

    Klasil tapi tetap terawat ya mas… kagum kalo liat hotel2 legend bisa bertahan.. bbrp kali kami jg ngalamin hotel serupa

      mysukmana responded:
      27 Desember 2019 pukul 8:27 AM

      iya om, hotel klasik dan jadul nih..

Yang Komentar Saya Doakan Banyak Rizkynya :)

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s